Saturday, April 18, 2015

Porseni, Ajang Perekat Tali Silaturahmi

Semarang, (4/17) - 45 tahun sudah UIN Walisongo berkiprah di dunia akademik. Usia yang cukup matang tersebut meneguhkan sivitas akademika UIN untuk berusaha menunjukkan eksistensinya dengan prestasi dapat diraih. Langkah tersebut dirintis dengan mengadakan berbagai kegiatan, salah satunya yaitu Pekan Olahraga Seni dan Ilmiah (Porseni). Dengan mengusung tema ‘meneguhkan eksistensi dengan prestasi’, Porseni resmi di buka di Gedung Serba Guna (GSG) UIN Walisongo.

 Rohmat, ketua panitia Porseni menyatakan, selain dilaksanakan untuk menyambut Dies Natalis, Porseni juga merupakan acara pengganti dari Orsenik (Orientasi Seni dan Keahlian) yang biasanya terlaksana pada masa awal perkuliahan mahasiswa baru. 

Namun pada tahun 2014 lalu Orsenik ditiadakan dengan alasan banyak hal negatifnya seperti ricuh, anarkis dan fanatik kefakultasan. Pada tahun ini, Porseni hadir dengan wajah baru yakni ajang perekat tali silaturahmi. ”Diharapkan mahasiswa antar fakultas tidak ada sekat lagi, semua kenal satu sama lain dan lebur jadi satu,” harapnya.

Jika Porseni pada tahun 2015 ini ada kericuhan atau hal negatif lainya, maka taruhannya berat, bila tahun depan mengusulkan diadakannya kegiatan semacam Porseni akan dipersulit birokrasi, hal tersebut ditegaskan oleh Wakil Rektor III, M. Darori Amin. ”Ini Porseni awal yang akan dijadikan acuan untuk kedepannya, jika Porseni kali ini buruk maka tidak akan ada lagi kegiatan semacam ini,” tegasnya. (@baihaqi.annizar) 

Tulisan ini pernah dimuat di lpmedukasi.com

0 komentar:

Post a Comment

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More